Cetak Lanyard Custom? Perhatikan 3 Kriteria Bahan Berkualitas Ini!

Print lanyard custom di Bali semakin banyak dicari untuk kebutuhan event, bisnis, dan identitas sekolah. Namun, tidak semua lanyard dibuat dengan kualitas yang sama. Banyak orang akhirnya kecewa karena lanyard yang dipesan cepat rusak, warna pudar, atau tidak nyaman dipakai.

Padahal, memilih bahan yang tepat adalah kunci utama untuk mendapatkan lanyard yang tahan lama dan profesional. Sebelum Anda print lanyard custom di Bali, simak dulu 3 kriteria bahan berkualitas berikut ini!

1. Jenis Bahan Lanyard yang Tepat untuk Kebutuhan Anda

Print lanyard custom di Bali biasanya menggunakan dua bahan utama, yaitu polyester dan nylon. Keduanya memiliki keunggulan berbeda, sehingga Anda perlu menyesuaikan dengan tujuan penggunaan.

Polyester dikenal lebih kaku dan tahan lama, cocok untuk lanyard yang dipakai sehari-hari seperti identitas karyawan atau event perusahaan. Sementara nylon lebih lembut dan nyaman di leher, ideal untuk acara-acara yang membutuhkan kenyamanan dalam waktu lama.

Jika Anda membutuhkan lanyard untuk penggunaan outdoor, pastikan memilih bahan yang dilapisi anti-UV agar warna tidak cepat pudar.

2. Teknik Cetak Lanyard yang Menentukan Ketajaman Warna

Print lanyard custom di Bali bisa menggunakan beberapa teknik cetak, seperti digital printing, sublimasi, atau screen printing. Masing-masing metode ini memengaruhi hasil akhir dan ketahanan warna.

Digital printing cocok untuk desain full color dengan detail rumit, seperti logo perusahaan atau gambar beragam warna. Sedangkan sublimasi menghasilkan warna yang lebih cerah dan tahan lama, meskipun harganya sedikit lebih mahal.

Pastikan memilih teknik cetak yang sesuai dengan kebutuhan Anda agar hasilnya optimal dan tidak mengecewakan.

3. Aksesori Tambahan Lanyard yang Mempengaruhi Fungsi & Kenyamanan

Selain bahan dan teknik cetak, print lanyard custom di Bali juga perlu memperhatikan aksesori pendukung, seperti jenis pengait (hook) dan panjang lanyard.

Snap hook adalah pilihan yang paling umum karena mudah dibuka dan ditutup, cocok untuk gantungan ID card atau kartu akses. Sementara swivel hook memungkinkan lanyard berputar 360 derajat, mengurangi risiko terpelintir saat digunakan.

Panjang standar lanyard adalah 70-80 cm, tetapi bisa disesuaikan tergantung kebutuhan. Jika terlalu pendek, lanyard akan terasa tidak nyaman, sedangkan yang terlalu panjang bisa mengganggu aktivitas.

Dengan memperhatikan ketiga kriteria di atas, Anda bisa mendapatkan print lanyard custom di Bali yang tidak hanya menarik secara visual tetapi juga tahan lama dan nyaman digunakan. Jadi, sudah tahu bahan dan teknik cetak seperti apa yang paling sesuai untuk kebutuhan Anda?

(Artikel berikutnya dalam funnel: "Cetak Lanyard Custom di Denpasar? Harga Murah, Tanpa Minimal Order!")
(Artikel sebelumnya dalam funnel: "5 Ide Kreatif Lanyard untuk Event, Sekolah, hingga Bisnis!")